OKK STIKOM Surabaya

Senin, 19 September 2011

‘’ SEPUTAR SEJARAH TENTANG DELL COMPUTER ‘’


I. SEJARAH PENDIRIAN DELL COMPUTER
Industri PC (personal computer) masih merupakan industri pemula pada tahun 1983 ketika seorang mahasiswa kedokteran bernama Michael Dell mulai membeli sisa-sisa persediaan PC buatan IBM yang sudah kuno dan tinggal guna dari pengecer setempat, merubahnya dengan cara meningkatkan kapasitasnya, kemudian menjualnya dengan harga murah pada pembeli yang berminat. Kegiatan ini dilakukan di bengkel kecilnya di asrama mahasiswa. Dell kemudian meninggalkan kuliahnya untuk berkonsentrasi pada usaha barunya tersebut yang mulai berkembang maju. Dua tahun kemudian, yaitu pada tahun 1985, perusahaannya yang ia namakan Dell Computers telah beralih dari sekedar meningkatkan PC tua merk IBM menjadi perusahaan yang membuat komputer sendiri.
Namun berlainan dengan kebanyakan perusahaan pembuat komputer lainnya pada waktu itu, Dell mengembangkan pendekatan yang berbeda. Komputer yang dibuatnya sebetulnya secara tehnis bukan sesuatu yang luar biasa, namun caranya dijual kepada pelanggan, yaitu secara langsung, itulah yang berbeda. Hal inilah yang memberikan keunggulan unik kepada Dell atas perusahaan pembuat komputer lain yang sudah mapan yang memfokuskan diri pada produknya.
Sekarang Dell Computer Corporation merupakan perusahaan komputer terbesar di dunia yang melakukan penjualan produknya secara langsung. Penawarannya pada pelanggan meliputi seluruh jenis sistem komputer, termasuk sistem desktop computer, notebook computer, workstation, network servers and storage products, termasuk juga sejumlah peripheral hardware, software dan jasa-jasa lainnya yang terkait. Model penjualan perusahaan ini ialah melakukan hubungan langsung dengan pelanggan perusahaan, pelanggan institusi maupun pelanggan yang membeli melalui telpon dan internet. Dell menjual produk danservi cenya kepada perusahaan besar, kantor pemerintah, institusi kesehatan dan pendidikan, perusahaan kecil dan medium dan kepada perseorangan. Pada tahun 1999/2000, pendapatannya naik sebesar 31% menjadi $ 7,28 miliar. Keuntungan netonya naik sebesar 21% menjadi $ 525 juta. Michael Dell, kini baru berumur 35 tahun masih menjadi CEO dan Chairman dari perusahaan ini.
II. STRATEGI DELL COMPUTER
Sementara itu, kembali pada tahun 1983, para perusahaan pembuat komputer saling bersaing untuk membuat komputer yang makin mengesankan dan makin canggih secara teknologi, sedikit sekali perhatian diberikan kepada supply chain management (SCM). Komputer yang dibuat dirancang untuk penggunaan masa depan dan dijual melalui distributor, pengecer dan saluran distribusi lain. Umumnya diperlukan waktu sekitar 2 bulan di simpan di gudang-gudang para penyalur tersebut sebelum dibeli oleh pelanggan. Sementara itu Dell memfokuskan diri pada penjualan langsung kepada pelanggan atau pengguna akhir, untuk menghindari bahaya ganda yang mengancam pada waktu itu seperti akan dijelaskan sebagai berikut ini. Pertama, sekitar 80% dari biaya pembuatan komputer ialah biaya komponennya, sedangkan biaya komponen ini karena maraknya industri komputer, makin lama makin turun sebesar rata-rata 30% dalam setiap tahun. Makin lama komponen ini menunggu untuk dipasang dan dijual, nilainya makin turun.
Bahaya kedua ialah bahwa karena perkembangan teknologi pembuatan komputer yang berkembang sangat pesat dan cepat, membuat jutaan dollar PC cepat menjadi tinggal guna (obsolete) dalam waktu singkat. Keadaan ini memaksa perusahaan untuk menjual PC tersebut dengan harga murah atau mengirimkannya ke negara berkembang untuk dijual dengan harga yang murah pula.
Dengan menjual langsung kepada pelanggan, Dell mampu membuat berdasarkan pesanan, sehingga terhindar dari keharusan menyimpan barang jadi, sehingga dapat menekan biaya sehingga tetap mampu bersaing dengan rival-rivalnya. Produk Dell makin lama makinterkenal karena murahnya dan kemampuannya memenuhi pesanan atas dasar kebutuhan pelanggan. Namun untuk waktu yang lama, para rivalnya tetap hanya menganggap Dell sebagai bukan saingan, karena dianggap hanya sebagai perusahaan kecil yang kebetulan sedang beruntung saja. Kebanyakan dari mereka berpendapat bahwa sebagian besar bisnis adalah antar perusahaan (business to business). Mengenai kebutuhan pelanggan untuk keperluan sendiri, kebanyakan dari mereka tetap percaya bahwa sebagian besar dari pelanggan komputer menginginkan membeli melalui jalur biasa, dimana mereka dapat melihat, meraba dan mencoba barangnya sebelum membeli.
Beberapa strategi Dell dalam memuaskan para pelanggan ialah memberikan layanan yang kecil-kecil tetapi sangat berguna bagi pelanggan seperti :
• Membantu merencanakan konfigurasi komputer
• Memasang softw re standar
• Memasang asset sticker
• Mengunjungi pelanggan untuk memberikan layanan purna jual
• Membantu dalam pembelian PC dan layanannya
• dan sebagainya
Untuk sedikit merubah suasana, Dell mencoba menjual produknya juga melalui saluran biasa, yaitu pengecer. Percobaan main-main ini membawa kerugian pada Dell. Pada waktu Dell melancarkan produk barunya secara langsung, penjualan langsungnya mengalami kenaikan sedangnya yang melalui pengecer mengalami penurunan, bahkan Dell harus mengganti kerugian sebesar $ 36 juta pada tahun 1993, pengalaman pertamanya menderita kerugian. Ini merupakan pelajaran berharga dalam menggunakan dua saluran penjualan yang saling bertentangan, suatu pelajaran yang memakan biaya mahal.
III. MODEL SUPPLY CHAIN YANG DIKEMBANGKAN
Berdasarkan pengalaman tersebut, mulai tahun 1994 Dell menarik kembali penjualannya melalui pengecer. Kembali ia memfokuskan diri dengan penjualan langsungnya secara lebih agresif. Segera ia mendapatkan keuntungan sebesar $ 149 juta. Mulai saat itu, Dell mengusahakan mempertahankan kekuatannya dalam menjual secara langsung ini, mengurangi inventory dan meningkatkan return on capital. Kunci strateginya ialah kerampingan, kecepatan dan fleksibilitas. Selama tiga tahun, operasi Dell diteliti dan dianalisis terus menerus untuk mencari celah-celah menghilangkan atau mengurangi waktu yang digunakan tanpa menambah nilai barang. Analisis dan penelitian ini diutamakan pada proses pengadaan barang dan pembuatan produk. Pada tahun 1997, Dell tidak hanya menjadi model dari JIT (just in time) manufacturing, tetapi juga perusahaan yang menetapkan sendiri standard waktu untuk perusahaan-perusahaan lainnya anggota supply chain. Misalnya saja sebagian besar dari komponen hanya boleh disimpan di gudang Dell di pabrik-pabrik selama rata-rata 15 menit saja. Dell mempunyai pabrik di Austin (Texas), Limerick (Ireland) dan Penang (Malaysia) dan ketentuan tersebut berlaku untuk ke tiga pabrik tersebut. Banyak dari komponen tersebut tidak boleh dipesan sebelum Dell menerima pesanan dari pelanggan.
Untuk mendapatkan tingkatan kerjasama dan integrasi seperti itu, Dell telah menciutkan jumlah pemasok dari 204 perusahaan menjadi 47 perusahaan saja pada tahun 1992. Selain itu, diutamakan dipilih pemasok yang lokasinya berada dekat dengan pabrikpabriknya dan bukan dari pabrik yang jauh letaknya, meskipun biaya pabrik local tersebut lebih mahal.
Model direct selling atau direct business model yang dikembangkan Dell tersebut menghasilkan keuntungan-keuntungan sebagai berikut :
• Mengurangi inventory
• Berarti mengurangi inventory carrying cost
• Mengurangi biaya penjualan
• Menambah fleksibilitas dalam menghadapi perkembangan pasar
• Langsung berhubungan dengan pelanggan sehingga mampu langsung memberikan
layanan pada pelanggan
Ada satu strategi lagi yang dikembangkan oleh Dell, yaitu membuat komputer dengan komponen yang tersedia di pasaran, sehingga tidak perlu membuat komponen sendiri. Ini membebaskan Dell dari keharusan menumpuk komponen sendiri sebelum merakitnya menjadi komputer.
Strategi terakhir ini memberikan keuntungan-keuntungan tambahan seperti misalnya :
• Tidak perlu mempunyai aset berupa mesin dan peralatan
• Tidak perlu membangun bagian research and development
• Tidak perlu mempunyai pegawai banyak
IV. PENGEMBANGAN JIT MANUFACTURING
Di pabriknya di Limerik, paling sedikit 40% dari komponennya dibuat dan dipasok atas dasar JIT, yang 45% lagi disediakan di gudang pemasok yang berada dekat dengan pabrik Dell. Pemasok mengisi kembalistock barang-barangnya, dan mengirimkannya ke Dell atas dasar konsinyasi. Barang-barang besar yang sudah jadi sebagaisubassembly seperti monitor danspeak er ditangani secara agak lain. Barang-barang ini tidak dikirim ke gudang Dell, tetapi langsung dikirim ke pelanggan. Dengan cara ini diperoleh penghematan biaya pengiriman sebesar $ 30 per jenis barang. Dell baru ditagih apabila barang tersebut sudah meninggalkan gudang pemasok atas permintaan pelanggan, sehingga barang itu hanya berada di gudang Dell rata-rata setengah hari saja. Pemasok menerima pembayaran dari Dell kira- kira 45 hari kemudian.
Apabila salah satu pemasok dari komponen penting tidak dapat membuat komponennya secepat komputer dirakit, mereka diharuskan dan didesak untuk mempercepat waktu pembuatannya, dan sementara itu, mereka tetap diminta untuk membuatnya sepert direncanakan. Salah satu keuntungan lagi dengan melakukan penjualan langsung ke pelanggan ialah dapat diketahuinya secara tangan pertama permintaan pelanggan secara tepat. Hal ini tidak dapat dilakukan apabila penjualan dilakukan dengan cara tradisional, yaitu melalui beberapa penyalur.
V. MENGEMBANGKAN E-COMMERCE
Selanjutnya Dell mengembangkan penjualannya dengan menggunakan internet, yang ternyata dapat lebih menghemat biaya. Meskipun Dell bukan perusahaan komputer yang pertama menggunakan cara maya ini untuk melakukan penjualan produknya, namun tidak diragukan lagi bahwa pada tahun 1997, merupakan perusahaan yang dianggap paling sukses dalam usaha ini. Dalam enam bulan sejak penjualan dengan internet ini diperkenalkan, penjualannya melalui media komputer ini telah mencapai rata-rata $ 1 juta per hari dan berkembang terus dengan kecepatan 20% per bulan. Kalau pada tahun 1991, pembelian komputer secara langsung hanya berkisar 15% saja dari seluruh penjualan, pada tahun 1999 telah mencapai hampir sepertiganya. Penjualan melalui internet berkembang agak lambat di Eropa dan Asia, namun diperkirakan akan berkembang lebih cepat pada waktu yang akan datang.
Untuk melakukan pembelian dengan cara ini, pelanggan cukup memutar saja nomer Website dan mengikuti petunjuk yang ditayangkan di layar monitor. Pelanggan akan menerima konfirmasi pesanannya dalam waktu 5 menit setelah memesannya dan dalam waktu 36 jam sesudah itu, pesanannya akan selesai dibuat dan keluar dari production line untuk dimuat di truk pengangkut. Sebagian besar dari waktu yang digunakan bukan untuk asembling produk tersebut, tetapi untuk pemasangansof tware dan pengetesannya. Dell mengharapkan bahwa pembayaran dapat dilakukan, dengan credit card melalui internet, dalam waktu 24 jam sesudah pemesanan dilakukan. Bandingkan misalnya dengan pesaingnya yang besar seperti Compaq, yang harus menunggu pembayaran sampai 35 hari dari penyalur utamanya.


Pada akhir tahun 1997, Dell berkembang tiga kali lebih cepat dari rata-rata perusahaan komputer lain dan merupakan produsen komputer nomer 2 terbesar di dunia dalam arti jumlah yang dijual.
  Sharing database
• Sistem dihubungkan secara real time
• Setiap mata rantai dianggap sebagai bagian dari perusahaan sendiri
Respons dari parasuppl ier Dell sangat cepat karena memiliki akses data pesanan kepada Dell secara real time sehingga dapat merespon secara langsung tanpa menunggu ‘perintah’ dari Dell. Hasilnya sungguh mengagumkan. Pada tahun 1998 banyak perusahaan komputer lain yang mencoba meniru model bisnis yang dikembangkan Dell khususnya dalam built-to-order plan, seperti IBM, Compaq, Hewlett-Packard namun kebanyakan tidak dapat berhasil baik seperti Dell, khususnya mengalami kesulitan dalam masa transisi. Mereka hanya berhasil menekan tingkatinventory sampai kebutuhan empat minggu sedangkan Dell tetap secara konsisten dapat mempertahankan tingkatinventory selama delapan hari saja dan mencapai tingkat turn over 46 kali dalam setahun.
VI. INTI STRATEGI SUPPLY CHAIN YANG DIKEMBANGKAN

Dari penjelasan tersebut di atas, dapat disimpulkan bahwa inti strategi supply chain yang diterapkan dan dikembangkan oleh Dell meliputi hal-hal sebagai berikut :
• Mengurangi mata rantai
o Penjualan dilakukan langsung ke pelanggan
o Dengan demikian mengurangi mata rantai penjualan yang biasanya terdiri dari distributor, agen, pengecer
• Memesan komponen hanya apabila sudah menerima pesanan
o Sebagian besar komponen dipesan apabila sudah ada pesanan komputer
dari pelanggan
o Komponen distock oleh pemasok atas dasar konsinyasi
o Dengan demikian jumlah inventory dapat dibatasi
o Turn over dapat mencapai 46 kali dalam setahun
• Menentukan standar waktu bagi anggota supply chain
o Standar waktu untuk proses dan menyimpnan komponen ditentukan untuk seluruh mata rantai
o Rata-rata di gudang hanya boleh 15 menit
• Menciutkan jumlah pemasok
o Untuk mendapatkan komitmen yang kuat, kerjasama yang baik dan integrasi proses arus barang, jumlah pemasok diperkecil (mengurangi mata rantai)
o Pada tahun 1992, jumlah pemasok dapat dikurangi dari 204 perusahaan
menjadi 47 perusahaan saja
• Mengutamakan pemasok yang dekat pabrik
o Disamping menciutkan jumlah pemasok, dipilih dan diutamakan pemasok yang lokasinya dekat pabrik
o Hal ini tetap dilakukan meskipun biaya pemasok lokal lebih mahal
o Dari strategi ini diperoleh penghematan biaya transpor sebesar $ 30 per jenis barang
• Mengembangkan JIT manufacturingoPartnership dilakukan dengan 3Com Corp dalam pengetesancompatibi lity produk
baru sehingga pengetesan dipersingkat dari 60-90 hari menjadi 14 hari
o Dengan ini mereka dapat mengalahkan pesaingnya
Virtual integration
o Supply chain yang dikembangkan oleh Dell ialah dengan menggunakan teknologi informasi terakhir dengan melakukan integrasi secaravirtua l antara suppliers, manufacturers dan end users
o Berlainan dengan rivalnya yang melakukan vertical integration

o Sebanyak kurang lebih 40% dari komponen dibuat dan dipesan atas
dasar JIT manufacturing
o Dengan ini Dell Computer terkenal sebagai model JIT manufacturing
• Mengembangkan e-commerce
o Berarti mempermudah dan mempercepat hubungan dalam mata rantai penjualan
o Juga mempercepat pembayaran
o Dalam 5 menit sesudah pemesanan, sudah ada penegasan, 36 jam sesudah itu barangyang dipesan sudah dikirim dan 24 jam sesudah pemesanan, pembayaran telah dilaksanakan
• Melakukan partnership

Selasa, 13 September 2011

PERISAN sabtu,10 september 2011

      Kegiatan pada hari sabtu kemarin di kampus STIKOM Surabaya, sangat memberikan bekal bagi Mahasiswa Baru STIKOM Surabaya. Kegiatan pertama yakni apel pagi, dan dilanjutkan dengan seminar di ruang Serba Guna. Di ruang serbaguna, materi pertama disampaikan oleh Bapak Bambang Hariadi.

    Materi pertama pada seminar yang disampaikan oleh beliau adalah “MOTIVASI”.”MOTIVASI” kata dasarnya adalah “motif/motive” yang berarti dorongan. Dan kata “MOTIVASI” bisa diartikan ada dua :
o    - Segala sesuat yang membuat seseorang bertingkah laku tertentu.
o    - Kesediaan untuk mengeluarkan tingkat upaya yang tinggi kea rah pencapaian tujuan organisasi.

      Selain dorongan-dorongan tersebut, untuk menjadi lebih baik lagi. Ada tiga elemen kunci yang menjadi pedoman bagi seseorang. Berikut tiga elemen kunci :
o   - Intensity : How hard a person tries. Dimana seseorang mau melakukan pekerjaan dengan keras, meskipun gagal.
o    - Direction : Toward beneficial goal. Keberhasilan dan kesuksesan yang akan didapat jika kita mau memberi semangat/dorongan pada diri kita sendiri maupun orang lain.
o  - Persistence : How long a person tries. Dibagian elemen ini, jika kita melakukan pekerjaan gagal selama seminggu, terus lakukan pekerjaan itu hingga mencapai keberhasilan.

Selain elemen-elemen tersebut, terdapat kebutuhan manusia dan teori motivasi. Dan itu harus diketahui. Berikut kebutuhan manusia :
o    - Kekurangan yang dirasakan seseorang pada waktu tertentu.
o    - Suatu keadaan internal yang menyebabkan hasil tertentu tampak menarik.
     
A     Ada pula hierarki teori kebutuhan menurut Abraham Maslow, antara lain :

  1. Physiological
  2. Safety
  3. Social
  4. Esteem
  5. Self-actualization
5 kebutuhan diatas dibagi menjadi Low Oder Needs dan High Order Needs
  • Low Order Needs : needs that are satisfied externally , Physiological & Safety
  • High Order Needs : needs that are satisfied internally , social & esteem & self-actualization
ERG Theory ( Clayton Alderfer)
ada 3 grup :
  1. existance (keb. dasar)
  2. relatedness ( kerabat)
  3. growth (pertumbuhan)
Theory X dan Theory Y (Douglas McGregor)
  • Theory X : Malas
  • Theory Y : aktif
3 kebutuhan menurut David McClelland
  1. Need for achivement
  2. Need for power
  3. Need for Afflication
Memotivasi pada diri sendiri bisa dengan beberapa kata-kata bijak, seperti :
o    - Kita lahir dengan dua mata di depan wajah kita, karena itu pandanglah kedepan. pandanglah masa depan kita jangan pernah merasa putus asa.
o    - Jangan melihat masa lalu dengan penyesalan, dan jangan pula melihat masa depan dengan penuh rasa ketakutan.
 
Jadi, kesimpulan dari materi “MOTIVASI” ini adalah disini kita diajarkan bagaimana kita bisa memotivasi diri kita sendiri untuk mencapai keberhasilan dengan berbagai cara yang positif.
 
Materi kedua adalah Enterpreneurship oleh Bapak Julianto Lemantara S.Kom  
 
Pada materi ini, membahas tentang Kewirausahaan atau "Entrepreneurship". Pada materi ini, khususnya bagi mahasiswa siap /mampu dan juga ingin  menjadi seorang Wirausaha.
 
Tujuan dari seorang wirausaha adalah :
      Membangun motivasi dan merubah maindset
Menumbuhkan kreatifitas
sedangkan kewirausahaan itu sendiri adalah merupakan ilmu yang mempelajari tetang nilai kemampuan dan perilaku seseorang dalam tantangan hidup baru. harus mampu berpikir kreatif dan inovatif dalam hal mengkplorasi hal-hal yang baru. 
 
Sedangkan kewirausahaan itu sendiri adalah merupakan ilmu yang mempelajari tetang nilai kemampuan dan perilaku seseorang dalam tantangan hidup baru. harus mampu berpikir kreatif dan inovatif dalam hal mengkplorasi hal-hal yang baru.

Seorang Enterpreneur harus mempunyai  pola pikir atau Mindset :
      Action Oriented
Bepikir simple
Mencari peluang baru
Mengejar peluang dan disiplin tinggi
Hanya mengambil peluang terbaik
Fokus kepada eksekusi
Memfokuskan energi dalam semangat kerja

dan harus mempunyai 3 ciri utama :
Oppurtunity Creating
Product Innovation
Bussiness Innovation and Calculated Risk Taking


 sekian review dari saya,.. :)
 
thankz,.;.





Senin, 12 September 2011

Sekilas tentang Data dan Statistika

     Pertemuan pertama,.tepat dengan hari pertama saya mendapatkan mata kuliah di Prodi S1  Sistem Informasi.

Sekencrit (sedikit) pengtahuan saya mengenai Data dan Statistika :
    
Statistik : adalah angka-angka yang disajikan dalam table dan grafis
1.       Staristik deskriptif : mengumpulkan, mengelola,mendata, dan mengkajikan.
2.       Stastistik inferensi : kajian tengtang penarikan kesimpulan mengenai keseluruhan objek
Statistika : ilmu yang mempelajari tatacara, mengumpulkan, mengelola,menata,menyajikan,menganalisis, dan menginterpretasikan data angka  dengan tujuan membantu mengambil kesimpulan.
Data :    1. sesuatu yang dianggap meskipun belumbenar
                2.digunakan menggambarkan suatu keadaan atau persoalan
                3. bermanfaat.
*data yang sudah diolah disebut informasi.
Kegunaan data : 1. Dasar dari suatu perencanaan : Agar perencanaan sesuai dengan kemampuan supaya dapat di hindari perencanaan yang sulit direncanakan
 
        2. Sebagai alat pengendalian : Agar bisa mengetahui dengan segera kesalahan atau penyimpangan
 
        3. Dasar evaluasi : mengulas kembali informasi yang telah ada

SYARAT-SYARAT DATA BAIK
  • Obyektif
  • Bisa mewakili
  • Tingkat ketelitian tinggi
  • tepat waktu (up to date)
  • relevan
Teknik Pengumpulan Data :
  •  Kuesioner
  • Wawancara
  • Percobaan di Laboratorium
  • Hasil pengolahan pihak lain 
Pembagian Data :
Menurut Data Statistika :    
  • Data Kualitatif      : biasanya dalam bentuk judgement (pertimbangan)
  • Data Kuantitatif    : data dalam bentuk angka
Menurut Tingkat Skalanya :
  • Data Nominal   : Kategorisasi, hanya memberi nama
  • Data Ordinal    : membedakan, dapat menunjukan tingkatan
  • Data Interval    : membedakan , untuk tingkatan yang lebih tinggi
  • Data Rasio       : Untuk membedakan tingkata yang lebih tinggi, interval, memiliki nilai 0 yang mutlak.
Menurut Cara Memperolehnya :
  • Data Primer      : Dikumpulkan dan diolah sendiri oleh organisasi atau perseorangan langsung dari objeknya
  • Data Sekunder : Data yang diambil dari perseorangan langsung dari objeknya
Menurut Waktu Pengambilan :
  • Data Cross Section : data yang diperoleh dalam suatu waktu
  • Data Time Series    : data yang diperoleh dalam beberapa waktu

STATISTIKA
Statistika adalah Suatu ilmu yang mempelajari tata cara mengumpulkan,mengolah,menata,menyajikan,menganalisi,dan menginterpretasikan data amgka dengan tujuan membantu pengambilan keputusan yang efektif. (Data)
PERKEMBANGAN STATISTIKA
Dulu          : hanya untuk kepentingan pemerintahan,
Contoh : pendataan jumlah penduduk (Sensus), perpajakan
Sekarang : hampir ada di dalam berbagai bidang kehidupan

JENIS-JENIS STATISTIKA
  • Statistika deskriptif : Berdasarkan sempel
  • Statistika parametik
  • Statistika non parametik
  • Statistika Uni & Bi-Variate
  • Statistika Multi-Variate
ISTILAH-ISTILAH STATISTIKA
  1. Populasi : Kumpulan Objek yang akan diteliti
  2. Sampel : himpunan bagian dari populasi
  3. sensus : anggota Populasi dipilih satu persatu
  4. Sampling
  5. Parameter
  6. Statistik


Kamis, 18 Agustus 2011

Resume OKK 18 Agustus 2011 STIKOM SURABAYA

     Pada tanggal 18 Agustus 2011,hari dimana saya memulai kegiatan OKK 2011 di STIKOM SURABAYA  dengan masuk pukul 05.30 paling lambat dan tidak boleh terlambat meski lebih beberapa detik saja.saya datang lebih awal dan banyak yang telah datang. para KY membawa perlengkapan OKK yang telah di tentukan, mulai dari topi, ID nama, logo stikom dan kelompok.
   
      Dalam kelompok ku ada orang yang terlambat datang,kemudian gladi bersih apel pembukaan dilaksanakan.kemudian apel pembukaan OKK 2011 dimulai degan di pimpin oleh ketua STIKOM SURABAYA, bapak Prof.Dr. Budi Jatmiko M.Pd. masa OKK  dibuka dengan pelepasan burung dara dan balon. dan masa OKK pun dibuka mulai saat itu,..dan mulai saat itu juga pun kelompok kita harus bisa mengatur sendiri dan KS cuma membimbing apabila ada yg kurang dimengerti.
 
     Banyak KY yang melakukan pelanggaran, termasuk saya dikarenakan tidak mengenakan topi yang telah ditentukan oleh kakak KS.dan pra KY yang terlambat dibrikan hukuman datang lebih awal setengah jam dan diberikan tugas lebih.

     Setelah itu,para KY melakukan kegiatan OPEN HOUSE dan pengarahan oleh guru pembimbing. Setelh itu para KY dikumpulkan di arena prestasi untuk diberikan pengarahan dan tugas yang baru. kemudian diberikan minum untuk berbuka puasa dan kemudian dipulangkan kerumah masing-masing.


Resume pra OKK tanggal 15-17 Agustus 2011

        Pada hari pertama, awal saya masuk ke STIKOM SURABAYA tanggal 15 Agustus 2011,masuk pukul 08.00. saya berangkat dari rumah pukul 07.00,ternyata di jalan sudah sangat macet,untung  saja sesampai di STIKOM SURABAYA tepat waktu.disitu saya disambut,disapa dengan cukup baik,..dan menjelaskan dimanakah saya berkumpul.saya ternyata berada di kelompok JAMES WATT 2.2,yang di bina oleh kakak Kolega Senior (KS) yang bernama R.BILLY DEWANTARA,dan saya harus naik ke lantai 9 menuju tempat berkumpul berupa suatu aula yang disebut arena prestasi,dan disitu telah banyak para Kolega Yunior (KY).
        Setelah sampai di depan pintu arena prestasi.saya bertanya dimana tempat berkumpulnya.dan saya di antar hingga ke tempat kelompokm saya berkumpul,ternyata kelompok saya berjumlah 11 orang, dan itupun anggotanya laki-laki semua.
        Di kelompok tersebut,saya di sambut dengan salaman akrab oleh kak Billy,saya diberikan sebuah buku panduan OKK (Orientasi Kehidupan dan Kampus) 2011.saya langsung membca isi dari buku tersebut,dalam buku tersebut berisi lengkap mulai dari nama parta anggota KS,jabatan,jadwal kegiatan OKK,peraturan pakaian dan lagu-lagu mars STIKOM SURABAYA.dan didepan saya juga ada salah satu kakak KS yang juga menjelaskan isi dari buku tersebut satu per satu, dan juga memperkenalkan para ketua dan anggotanya yang menjabat di STIKOM SURABAYA.
       Kemudian,kegiatan selanjutnya dilanjutkan dengan pembukaan rekening bank CIMB NIAGA. disitu kita para KY mengisi formulir untuk memdaftar rekening bank CIMB NIAGA.kemudian kita diberikan pengumuman oleh kakak KS,dan kemudian kita para KY dipulangkan untuk kembali kerumah masing-masing.

       Besoknya,pada tanggal 16 Agustus 2011 para KY masuk pukul 07.00,dan harus datang tepat waktu.karna mulai saat itu juga telah diterapka budaya 0 detik,,,dan apabila ada yang terlambat akan mendapatkan hukuman.,,,,saya langsung berkumpul di arena prestasi di lantai 9,tanpa menggunakan lift,yang artinya kita para KY untuk mencapai lantai atas harus menggunakan tangga manual.setelah sampai di atas, saya berkumpul dengan kelompok saya,acara selanjutnya,kita para KY diberikan pelatihan BLOG oleh guru pembimbing yang kemudian dilanjutkan dengan sholat, kemudian para KY berkumpul di gedung serbaguna, hingga waktu menun jukkan pukul 16.30,kita pun para KY dipulangkan untuk kembali kerumah masing-masing.

       Besoknya,pada tanggal 17 Agustus 2011.kita masuk pukul 05.30 dan kita harus datang tepat waktu. disitu kita berkumpul di dekat parkiran untuk melaksanakan upacara memperingati HUT Kemerdekaan Republik Indonesia yang ke 66.dengan memakai pakaian putih hitam.menggunakan dasi berwarna hitam dan sepatu vantouvel warna hitam.upacara berlangsung dipimpin oleh bapak  kepala STIKOM SURABAYA, bapak Prof.Dr. Budi Jatmiko, M.Pd. samapai pukul 08.00,upacara pun diakhiri dan berlangsung dengan baik,kemudian para KY diberikan waktu untuk mengganti pakaian olah raga yang telah di tentukan oleh para KS, setelah semua para KY berkumpul kembali di halaman parkiran,kemudian para KY akan melaksanakan sebuah game, yang dilaksanakan di lantai 9,dan tidak boleh naik menggunaskan lift,harus menggunakan tangga manual. setelah sampai diarena prestasi kita mengikuti lomba tali kemudian memindahkan orang menggunakan dua lembar koran saja.setelah selesai ,kita dikumpulkan lagi di gedung serbaguna mengikuti lomba mumi,yaitu membuat mumi menggunakan hanya dengan 2 buah tisu gulung.dan kelompok JAMES WATT 2.2 bisa mendapatkan juara 3.
        Setelah itu kami kembali lagi ke arena prestasi untuk diberikan pengarahan, disana para KS menampilkan yel-yel mereka yang cukup bagus.sesudah itu kami dipulangkan untuk kembali kerumah masing-masing.